Minggu, 17 Juni 2012

Benih Tanaman Jeruk

Artikel-artikel jurnal ilmiah luar negeri mengenai benih tanaman jeruk di antaranya adalah :

1. Sumber keragaman dalam hal perkecambahan benih dan pertumbuhan anakan jeruk masam (artikel asli)

2. Perkecambahan benih jeruk berdaun-tiga dalam hubungannya dengan perkembangan, penyimpanan dan pengeringan buah (artikel asli)

3. Ukuran buah dalam kaitannya dengan jumlah biji pada jeruk Valencia dan beberapa varitas jeruk lain (artikel asli)

4. Poliembryoni pada jeruk (penimbunan protein cadangan biji di dalam benih dan embryo yang dikultur secara in vitro) (artikel asli)

6. Keragaman pembentukan embryo ganda dan perkembangan anakan jeruk mandarin (Citrus reticulata Blanco) di daerah Himalaya timur-laut, India (artikel asli)

7. Standardisasi perkecambahan untuk meningkatkan produksi anakan jeruk Mandarin (Citrus reticulata Blanco) pada kondisi terkendali (artikel asli)

8. Pengaruh stres salinitas terhadap beberapa indeks perkecambahan benih pada jeruk masam (Citrus aurantium) (artikel asli)

9. Pengaruh kondisi penyimpanan terhadap perkecambahan benih jeruk berdaun tiga (artikel asli)

10. Pengaruh stratifikasi dan GA3 terhadap perkecambahan benih jeruk masam (artikel asli)

Jumat, 01 Juni 2012

Pencegahan dan Perlindungan Terhadap Penyakit Flu Burung

Artikel-artikel jurnal ilmiah luar negeri mengenai pencegahan dan perlindungan terhadap penyakit flu burung di antaranya adalah :

1. Pengendalian dan pencegahan avian influenza dalam sebuah skenario yang sedang berjalan (artikel asli)

2. Vaksinasi dengan virus Human Influenza A/H3N2 mencegah perangsangan kekebalan heterosubtipik terhadap infeksi virus Avian Influenza A/H5N1 (artikel asli)

3. Perlindungan terhadap virus flu burung melalui imunisasi dengan DNA pengekspresi-hemagglutinin atau -neuraminidase pada tikus BALB/c (artikel asli)

4. Perkembangan strategi DIVA (Differentiating Infected from Vaccinated Animals; diferensiasi infeksi dari binatang yang divaksin) menggunakan vaksin yang mengandung neuraminidase heterolog untuk mengendalikan flu burung (artikel asli)

5. Pengendalian flu burung H5 atau H7 yang berdaya patogen sedang : peranan untuk vaksin inaktif (artikel asli)

6. Perbandingan efektivitas RWJ-270201, Zanamivir dan Oseltamivir dalam melawan virus H5N1, H9N2 dan virus Avian Influenza lainnya (artikel asli)

7. Melindungi tikus dan unggas dari virus flu burung H5N1 letal dengan cara imunisasi berbasis-Adenovirus (artikel asli)

8. Imunologi virus flu burung : sebuah ulasan (artikel asli)

9. Perlindungan terhadap infeksi virus H5 avian influenza pada ayam menggunakan vaksin inaktif yang diproduksi dengan vius vaccinia rekombinan (artikel asli)

10. Melindungi ayam dari infeksi virus avian influenza A melalui vaksinasi virus-hidup dengan gen hemagglutinin (H5) (artikel asli)